Tak ada satupun orang yang terlahir lebih sempurna darimu...
Wajahnya yang putih kemerah-merahan...
Bibirnya yang selalu tersenyum...
Hidungnya yang seperti huruf alif...
Alis matanya yang berbentuk huruf nun...
Cahaya yang keluar diantara celah giginya...
Ya Rasulullah...
Sungguh engkau terlahir dengan begitu sempurna
Engkau sebaik-baik makhluk ciptaan Allah.
Beri kesempatan mata yang penuh dosa ini melihatmu Wahai Pemimpinku...
Akhlaknya yang lembut bagaikan sutera...
Tutur katanya yang membuat jatuh cinta...
Ketampanan yang membuat semua orang lupa diri saat memandangnya...
Itulah Engkau Ya Habiballah
Jika pelepah kurma saja boleh menangis kerana tidak disandarinya lagi, bagaimana dengan kita?
Jika Bilal bin Rabbah tak kuat menahan sesak rindu yang dirasakannya hingga ia jatuh saat membaca "Asyhaduanna Muhammadur Rasulullah," bagaimana dengan kita?
Kami iri ya Rasulullah,
Kami iri dengan besarnya cinta para sahabatmu kepadamu Ya Rasulullah..
Kami iri dengan pengorbanannya untukmu..
Ya Rasulullah
Mampukah diri kami,mencintaimu seperti mereka?
Mampukah diri kami, berjuang untukmu seperti mereka?
Ya Rasulullah...
Kami tau semua jerih payahmu untuk kami..
Kami tau saat engkau dicaci..
Kami tau saat engkau diludahi..
Kami tau saat engkau dilontari batu hingga berdarah..
Kami tau ya Rasulullah
Tapi apa balasan kami kepadamu?
Burung berkicau,
Semua orang tampak bahagia..
Langit yang cerah, matahari bersinar indah...
Tepat,1400 yang lalu..
Lahirlah, beliau pemilik cahaya dari seluruh cahaya..
Beliau yang sempurna di atas kesempurnaan...
Beliau, rahmat bagi seluruh semesta..
Beliaulah, Rasulullah, Muhammad bin Abdullah
Merinduimu Ya Rasulullah
Ya Rasulullah..
betapa rindu hati ini untuk bertemu denganmu..
betapa kami ingin melihat senyummu
tapi..apa yang boleh kami banggakan
belum pantas kami mengaku menjadi pencintamu..
Diri ini penuh dosa..
hati ini penuh nista.
Akankah engkau anggapkah kami sebagai umatmu..??!
Akankah engkau sambut tangan ini dengan hati yang penuh cinta..???
Akankah kau lihat kami dengan mata penuh kasih..???
Akankah Engkau senyum pada kami dengan penuh kebanggaan..???
Akankah..Akankah..Akankah..??
Beribu tanya dalam jiwa.. resah hati ini
Gundah gulana tanpa tau jawabnya...
Betapa kami takut engkau berpaling dari kami..
Betapa kami takut engkau menjauh dari kami..
Betapa kami takut engkau tak mengenali kami di saat kami memanggilmu di padang mahsyar “Ya Rasulullah...Ya Rasulullah...Ya Rasulullah...
Ketika badan bermandi peluh..
Ketika tubuh bersimbah darah
Ketika mentari di atas kepala
Ketika kami mulai putus asa
Kau menjauh... menjauh tinggalkan bumi.
Tidak..Tidak..Ya Rasulullah.
Kami ingin kau iring kami sebagai umatmu
kami ingin cintamu..
kami ingin mendapat syafa'atmu
Kami ingin kau hilangkan dahaga kami dengan seteguk air dari telagamu..
Ya Rasulullah..
dengarkanlah..dengarkanlah..
Kami ucapkan shalawat dan salam kepadamu pagi ini
۞اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ۞
"Assholatu wassalamu alaika Ya Rasulullah.."
"Assholatu Wassalamu alaika Ya Nabiyallah.."
"Assholatu wassalamu alaika Ya Rasulullah Ya Habiballah.."
Sambutlah salam dari kami..
Yang kami ucapkan dengan setulus hati ini..
jadikanlah ini bukti cinta kami yang dapat kami persembahkan untuk mendapat cintamu..
dan redha Allah Subhanahu Wata’ala ,,
Bicara soal rindu,
salam rindu untukmu Ya Rasulullah...
Izinkan kami berziarah di makammu yang suci itu, izinkan kami bertemu denganmu walau hanya dari mimpi saja
Salam rindu untukmu Ya Rasulullah
Ya Allah ya Rabb....
Semoga engkau bangkitkan kami dalam barisan yang sama bersama Rasul kami..
Ya Habibi Yaa Rasulullah
(Dari umatmu yang merinduimu)
Comments
Post a Comment