PESANAN Syeikh Abdul Qadir Al Jailani:
"Jika Engkau masih merasa takut dan berharap pada manusia, maka Dia menjadi tuhanmu.
Jika Engkau masih menghadapkan hatimu pada harta dunia, maka Engkau adalah budaknya dan Ia menjadi tuhanmu.
Tak ada cinta yang paling abadi, kecuali cinta seorang hamba kepada ALLAH yang Pencinta
dan tak akan meninggalkan kekasihnya, baik saat suka mahupun saat derita".
"Wahai orang yang cenderung mengadukan musibahnya kepada makhluk, tanyalah dirimu, apakah pengaduanmu kepada makhluk berguna bagimu?
Sesungguhnya semua makhluk yang engkau adukan segala masalahmu, tidak ada daya untuk menolongmu, tidaklah ada gunanya bagimu tidak juga bisa membahayakanmu
tanpa keizinan dari Penciptamu.
Jika engkau mengharap dan bergantung kepada makhluk, jangan sampai menyekutukan Allah. Niscaya mereka akan menjauhkan dirimu dari jalan AL HAQ,
iaitu jalan menuju keredhaan ALLAH. Sebaliknya mereka akan menjurumuskanmu ke dalam murka ALLAH dan menghalangimu dari curahan rahmat dari ALLAH".
"Wahai orang bodoh yang mengharapkan kepada ilmu, hendaklah engkau sedar bahawa termasuk kebodohan jika mencari dunia bukan dari Rabb sebagai Pemiliknya.
Juga merupakan suatu kebodohan jika engkau mencari keselamatan dari bencana yang menimpamu dengan cara mengadukan harapan kepada makhluk seperti kamu".
HADIS QUDSI
"Hai anak Adam!...
Jika kamu inginkan RAHMAT-KU, hendaklah kamu sentiasa taat kepada-KU,
dan jika kamu takut akan seksa-KU, waspadalah dari berbuat maksiat (mungkar) kepada-KU".
"Ketahuilah bahawa sesungguhnya dirimu meminta ampun, sedangkan dari-KU memberikan pengampunan.
Darimu bertaubat, sedangkan AKU lah yang menerima Taubatmu.
Darimu bersyukur, sedang AKU lah yang memberi tambah Nikmat.
Darimu bersabar, sedangkan AKU memberi pertolongan.
Maka tuntutlah ilmu agar dengan itu kamu mendapat petunjuk menuju jalan ke Syurga".
Comments
Post a Comment